Detail Cantuman Kembali
karakteristik Ibu yang Meninggal di RSUD Pantura MA Sentot Patrol Kabupaten Indramayu Periode 2009-2013
Kematian ibu atau maternal ialah kematian seorang wanita waktu hamil atau dalam 42 hari sesudah berakhirnya kehamilan oleh sebab apapun, terlepas dari tuanya kehamilan dan tindakan yang dilakukan untuk mengakhiri kehamilan, penyebab kematian ibu dibagi menjadi sebab langsung dan tidak langsung. Jumlah kematian dari tahun 2009-2013 sebanyak 31 orang yang disebabkan karena pre eklamsi/ eklampsi, perdarahan, infeksi, dan sebab lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik ibu yang meninggal di RSUD Pantura M.A Sentot Patrol Kab. Indramayu tahun 2009-2013.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Populasinya adalah seluruh ibu yang meninggal di RSUD Pantura M.A Sentot Patrol berjumlah 31 orang dengan sampel penelitian diambil dengan cara total populasi. Variabel penelitian ini adalah karakteristik ibu berdasarkan Diagnosa saat meninggal, faktor ibu, dan faktor kehamilan. Instrumen penelitian ini menggunakan daftar isian. Analisa data dengan menggunakan presentasi dan disajikan dalam bentuk frekuensi.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa karakteristik ibu berdasarkan diagnosa saat meninggal dengan persentase terbesar 42,3% karena pre eklamsi/ eklamsi, berdasarkan faktor ibu dengan persentase terbesar 61,5% umur 20-35 tahun, 53,8% berpendidikan dasar, 96,2% tidak bekerja, 65,4% multipara, 69,2% tidak mempunyai riwayat penyakit, 61,5% tidak ada penyakit sedangkan berdasarkan faktor kehamilan dengan persentase terbesar 61,5% usia kehamilan 37-40 minggu, 83,3% >2 tahun, 96,2% dalam keadaan hamil tunggal, dan 38,4% menderita anemia sedang.
Kesimpulan dari hasil penelitian ini didapat ibu yang meninggal karena pre eklamsi/ eklamsi dan terjadi pada ibu multipara usia reproduktif, berpendidikan dasar, tidak pekerjaan, serta tidak ada riwayat penyakit berat maupun penyakit yang menyertai ibu, usia kehamilan 37-40 minggu pada jarak kehamilan >2 tahun dengan anemia sedang dan dalam keadaan hamil tunggal. Saran dalam penelitian ini adalah diharapkan tenaga kesehatan serta sarana pelayanan kesehatan mampu memberikan penanganan yang baik sehingga dapat menekan angka morbiditas dan mortalitas kematian ibu.
Tatini
610.5 TAT k
610.5
Tugas Akhir Kebidanan
Indonesia
STIKes Indramayu
2014
Indramayu
LOADING LIST...
LOADING LIST...