Detail Cantuman Kembali
Analisis Faktor Perilaku Yang Mempengaruhi Kejadian Hipertensi Primer Di Wilayah Kerja Puskesmas Kertasmaya
Hipertensi merupakan penyakit yang mematikan banyak penduduk di negara maju dan negara berkembang yang mengakibatkan peningkatan angka kesakitan (morbiditas) dan angka kematian (mortalitas). Menurut WHO tahun 2015 hipertensi membunuh hampir 8 milyar orang setiap tahun di dunia dan 1,5 juta orang setiap tahunnya. Hipertensi dibedakan menjadi dua tipe yaitu hipertensi primer yang berkontribusi 90% dari semua kasus hipertensi dan hipertensi sekunder berkontribusi 5-8% dari klien hipertensi dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor perilaku yang mempengaruhi kejadian hipertensi.
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah responden yang telah di diagnosa hipertensi. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 88 responden dengan menggunakan teknik total sampling dan instrumen penelitian berupa kuesioner.
Hasil penelitian ini didapatkan bahwa variabel obesitas sebanyak 15 (34.1%) mengalami hipertensi primer dan 29 (65,9%) hipertensi sekunder. Stres sebanyak 39 (58,2%) hipertensi primer dan 28 (41,8%) hipertensi sekunder. kualitas tidur ssebanyak 31(49,2%) hipertensi primer dan 32 (50,8%) hipertensi sekunder. Variabel yang berhubungan dengan kejadian hipertensi dalam penelitian ini adalah variabel stres dengan p value 0.036 dan variabel obesitas dengan p value 0,006.
Berdasarkan hasil penelitian, faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi dalam penelitian ini adalah stres dan obesitas. Sedangkan yang tidak berhubungan adalah kualitas tidur. Saran untuk peneliti selanjutnya diharapkan lebih menggali faktor lain yang lebih banyak ditemui dimasyarakat yang berkaitan dengan penyebab hipertensi dan melakukan analisis multivariate untuk melihat faktor yang lebih dominan.
Evi Sugiarti
610.5 SUG a
610.5
Text
Indonesia
STIKes Indramayu
2019
Indramayu
LOADING LIST...
LOADING LIST...