Detail Cantuman Kembali
Hubungan Pola Asuh Ibu Dalam Pemberian Makanan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Losarang
Stunting adalah hasil dari kekurangan gizi dalam waktu yang lama. Salah satu
faktor yang mempengaruhi kejadian stunting pada balita adalah pola asuh ibu.
Pola asuh ibu dalam pemberian makan adalah praktik pengasuhan yang diterapkan
oleh ibu kepada anak berkaitan dengan cara dan situasi makan. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui Hubungan Antara Pola Asuh Ibu dalam Pemberian
Makanan dengan Kejadian Stunting pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas
Losarang.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptive korelasi yang dilakukan dengan
pendekatan kuantitatif dengan desain studi cross sectional . Populasi pada
penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita stunting usia 12-59 bulan di
Wilayah Kerja Puskesmas Losarang sebanyak 169 responden. Teknik sampling
yang digunakan adalah Simple Random Sampling dengan besar sampel sebanyak
63 responden. Alat pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner dan
observasi. Data dianalisis menggunakan Uji Fisher Exact.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 23 (36,5%) ibu menerapkan pola
asuh demokratis dan sebanyak 41 (65,1%) balita mengalami stunting . Hasil
analisis menunjukkan P-value = 0,654 (α =0,05), artinya tidak terdapat hubungan
antara pola asuh dalam pemberian makanan dengan kejadian stunting pada balita
di Wilayah Kerja Puskesmas Losarang.
Simpulan dari penelitian ini adalah Tidak ada hubungan antara pola asuh ibu
dalam pemberian makanan dengan kejadian stunting pada balita. Melalui
penelitian ini diharapkan pelayanan kesehatan dapat memfokuskan pada
penyuluhan yang dapat dilakukan secara rutin berupa pentingnya dilakukan
pemantauan tumbuh kembang anak khususnya TB/U menurut umur balita,
sehingga dapat mengurangi risiko stunting pada balita.
610.5 AYU h
610.5
Text
Indonesia
STIKes Indramayu
2023
Indramayu
LOADING LIST...
LOADING LIST...