Detail Cantuman Kembali
Gambaran Konsep Diri Orang Tua Dengan Anak Tunagrahita Di SLB Negeri 2 Indramayu
Anak tunagrahita merupakan anak yang memiliki tingkat ketergantungan yang
tinggi terhadap orang lain, sehingga kepemilikan anak tunagrahita memicu reaksi
umum pada orang tua seperti syok, malu, depresi, sedih, marah, tertekan dan
menolak. Hal tersebut akan mempengaruhi konsep diri orang tua. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui gambaran konsep diri orang tua dengan anak
tunagrahitadi SLB Negeri 2 Indramayu.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Populasi penelitian ini yaitu orang
tua yang memiliki anak tunagrahita di SLB Negeri 2 Indramayu berjumlah 104
responden. Adapun teknik pengambilan sampel menggunakan stratified random
sampling sebanyak 83 responden. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar
kuesioner. Analisa data menggunakan univariat.
Hasi penelitian ini didapatkan bahwa sebanyak 51 (61,4%) memiliki konsep diri
positif. Adapun berdasarkan kompenen citra tubuh sebanyak 47 (56.6%) memiliki
citra tubuh positif. Ideal diri sebanyak 51 (61.4%) positif. Harga diri sebanyak 73
(88.0%) positif. Penampilan peran sebanyak 63 (75.9%) positif. Identitas diri
sebanyak 49 (59.0%) positif.
Dapat disimpulkan dari penelitian ini sebanyak 61.4% orang tua memiliki konsep
diri positif dan 38.6% memiliki konsep diri negatif. Disarankan kepada petugas
kesehatan untuk mengkaji penyebab konsep diri orang tua yang negatif.
Eka Juwita Handayani - Personal Name
Wenny Nugrahati Carsita - Personal Name
Chika Maulani Rona Sahati - Personal Name
Wenny Nugrahati Carsita - Personal Name
Chika Maulani Rona Sahati - Personal Name
610.5 SAH g
610.5
Text
Indonesia
STIKes Indramayu
2023
Indramayu
LOADING LIST...
LOADING LIST...