Detail Cantuman Kembali
Gambaran Pelaksanaan Pemberian Obat Intravena Bolus oleh Perawat Di Ruang Cengkir I dan Cengkir II RSUD Kabupaten Indramayu Tahun 2017
Terapi obat yang diberikan kepada pasien memiliki jenis yang berbeda,sedangkan jumlah pasien cukup banyak dalam satu kali perawatan di bangsal dengan jenis obat yang berbeda dari masing-masing pasien, sehingga beresiko terjadinya kesalahan pemberiannya Pelaksanaan pemberian obat intravena bolus dilakukan dengan benar supaya tidak terjadi potensi peningkatan kejadian terkait kesalahan pengobatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pelaksanaan pemberian obat intravena bolus oleh perawat di ruang cengkir I dan II RSUD Kabupaten Indramayu.
Metode penelitian ini yaitu deskriptif. Sampel penelitian ini adalah 32 perawat di ruang cengkir I dan II RSUD Kabupaten Indramayu pemilihan sampel menggunakan total populasi menggunakan analisa data univariat.
Hasil penelitian ini diketahui pelaksanaan pemberian obat intravena bolus oleh perawat sebanyak 71.9 % (23 responden) tergolong kategori baik,pelaksanaan pemberian obat intravena bolus oleh perawat pada tahap persiapan sebanyak 90,6 % (29 responden) tergolong kategori baik pada tahap kerja sebanyak 71.9 % (23 responden) tergolong kategori baik, dan pada tahap evaluasi sebanyak 78.1 % (25 responden) tergolong kategori baik Simpulan penelitian ini diketahui pelaksanaan pemberian obat intravena bolus oleh perawat dalam kategori baik. Saran untuk rumah sakit supaya dapat meningkatkan kegiatan yang menuju peringkat kinerja perawat, terutama dalam pemberian pelayanan kesehatan, termasuk dalam hal pemberian obat intravena bolus.
Farli Fajri
050 FAR g
050
Skripsi Keperawatan
Indonesia
STIKes Indramayu
2017
Indramayu
LOADING LIST...
LOADING LIST...