Detail Cantuman Kembali

XML

Gambaran Pertumbuhan Anak Dengan Thalasemia Di RSUD Kabupaten Indramayu


Masalah Thalasemia menduduki peringkat pertama karena terus
meningkat dari tahun 2019 s/d 2022 dari 76 menjadi 97 penderita. Masalah yang
muncul pada pasien thalasemia yakni Pertumbuhan tidak dapat terdeteksi lebih
dini. Tujuan pada hasil ini adalah menganalisis gambaran pertumbuhan anak
thalasemia di RSUD Kabupaten Indramayu.
Populasi dalam penelitian ini adalah Anak thalasemia dengan jumlah
sampel sebanyak 70 responden yang diambil dengan metode accidental
sampling. data penelitian yang dianalisis dengan Univariat menghasilkan
distribusi frekuensi dan prosentase. Alat ukur pengambilan data menggunakan
Indeks antropometri
Hasil penelitian didapatkan bahwa anak thalasemia di RSUD Kabupaten
Indramayu Kategori masuk pada sangat kurus 38,6%, kurus 25,7%, normal
28,7%, gemuk 7,1%.
Simpulan dari penelitian ini menunjukan Gambaran pertumbuhan pada
anak di RSUD Kabupaten Indramayu. peneli yang ditemukan sebagian besar
responden memiliki berat badan dan tinggi badan yang kurang dari standar
deviasi dalam status gizi. Peneliti menyarankan kepada orangtua Penderita
diharapkan penerapan makan sehat ditingkatkan, agar penderita mencapai status
gizi baik dan tidak ada lagi gizi kurang, gizi buruk. Karena berdampak positif
diharapkan perlu diadakan penilaian status gizi berkala yang mempengaruhi
pertumbuhan anak thalasemia merupakan salah satu faktor untuk menciptakan
kehidupan yang sehat dan berkualitas.

Kitri Hikmawati - Personal Name
Wiwin Nur Aeni - Personal Name
Fajar Sugiansah - Personal Name
610.5 SUG g
610.5
Text
Indonesia
STIKes Indramayu
2022
Indramayu
LOADING LIST...
LOADING LIST...